Gampong Lada merupakan desa yang memiliki akar sejarah mendalam sebagai pusat produksi lada di wilayah Pedir atau yang sekarang disebut Pidie, pada masa kejayaan Kesultanan Aceh Darussalam. Nama \"Lada\" yang disematkan pada desa ini bukan hanya sebuah identitas geografis, tetapi juga simbol penghormatan terhadap kontribusi besar desa ini dalam menopang perekonomian kesultanan melalui hasil pertanian lada berkualitas tinggi. Keberadaan Gampong Lada menjadi bagian penting dari jejak perdagangan rempah dunia yang menjadikan Pidie dikenal hingga ke mancanegara.

Pada abad ke-16 hingga ke-17, Aceh dikenal sebagai salah satu penghasil rempah-rempah utama di dunia, dan Pidie merupakan salah satu wilayah yang memainkan peran strategis dalam perekonomian tersebut. Gampong Lada menjadi tumpuan para petani dan pedagang yang menghasilkan lada dengan kualitas unggul. Lada dari desa ini tidak hanya diminati di pasar lokal, tetapi juga mengalir ke berbagai pasar internasional melalui jalur perdagangan strategis di Aceh. Sultan Salatin Alaiddin Ria’yat Syah atau yang kita kenal Po Teumeurehom memberikan nama \\\\\\\"Gampong Lada\\\\\\\" sebagai bentuk penghormatan atas peran besar desa ini dalam membawa kejayaan Kesultanan Aceh.


Pada tahun 1948, setelah masa kolonialisme berakhir, Tgk. Amin diangkat sebagai pemimpin pertama desa ini. Kepemimpinan Tgk. Amin menjadi tonggak awal pemulihan dan pembangunan masyarakat Gampong Lada pasca-perang. Hingga tahun 2024, Gampong Lada telah dipimpin oleh 11 kepala desa, yang masing-masing berperan dalam memajukan desa.

Di bawah kepemimpinan Keuchik Tgk. Razali, pada tahun 2023 Gampong Lada berhasil mencapai status sebagai desa mandiri. Hal ini ditandai dengan kemajuan dalam bidang ekonomi, infrastruktur, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Desa Gampong Lada kini memiliki berbagai program inovatif yang mendukung kemandirian warga serta memperkuat identitas Gampong sebagai desa yang maju dan berdaya saing. Hingga saat ini, Gampong Lada terus mempertahankan statusnya sebagai desa mandiri, mencerminkan hasil kerja keras dan kolaborasi antarwarga di bawah kepemimpinan yang visioner.

Dengan warisan sejarah yang kuat dan kepemimpinan yang berkelanjutan, Gampong Lada tetap menjadi simbol kejayaan masa lalu sekaligus harapan masa depan. Desa Gampong Lada terus menjaga kearifan lokalnya sambil merangkul kemajuan, menjadikannya sebagai bukti nyata dari kekuatan sebuah komunitas yang berakar pada sejarah dan berorientasi pada masa depan.